
Dolar AS (USD) mengalami koreksi pada Jumat (4/7) setelah dua hari menguat, menyusul data tenaga kerja AS yang kuat. Indeks Dolar sempat melonjak ke level tertinggi enam hari di atas 97,40 pada Kamis malam sebelum turun kembali ke bawah 97,00 pada perdagangan Jumat pagi. Dengan pasar AS tutup untuk libur Hari Kemerdekaan 4 Juli, aktivitas perdagangan diperkirakan tetap tenang hingga akhir pekan.
Pada Kamis, data Nonfarm Payrolls (NFP) dari Biro Statistik Tenaga Kerja AS menunjukkan tambahan 147.000 pekerjaan pada Juni, melampaui ekspektasi pasar sebesar 110.000. Tingkat pengangguran juga turun menjadi 4,1% dari sebelumnya 4,2%, memberikan sentimen positif bagi dolar.
Sementara itu, DPR AS telah menyetujui RUU pemotongan pajak dan belanja dari Presiden Donald Trump, dan akan segera disahkan menjadi undang-undang. Trump juga menyatakan akan mulai mengirim surat tarif kepada negara mitra dagang pada Jumat, dengan pemberlakuan efektif mulai 1 Agustus. Di tengah perkembangan ini, indeks utama Wall Street mencatatkan penguatan signifikan pada akhir sesi Kamis.
Sumber: FXstreet
Harga dolar turun lantaran data tenaga kerja AS yang mengecewakan pelaporan pemutusan hubungan kerja (PHK) di AS mencapai lebih dari 150.000 pada Oktober, tertinggi dalam lebih dari 20 tahun. Faktor ...
Dolar AS memangkas kerugian pada hari Jumat (7/11) karena investor waspada terhadap risiko ditengah aksi jual yang kembali di Wall Street, karena kekhawatiran akan gelembung AI masih ada. Indeks USD, ...
Dolar AS menguat tipis pada hari Rabu, melanjutkan penguatannya dari pekan lalu di tengah keraguan mengenai prospek pemangkasan suku bunga The Fed berikutnya tahun ini dan data penggajian swasta yang ...
Dolar AS bertahan di dekat level tertinggi tiga bulan pada hari Selasa(4/11) karena Federal Reserve yang terpecah mendorong para pedagang untuk mengurangi taruhan mereka pada penurunan suku bunga, sem...
Dolar AS bertahan di dekat level tertinggi tiga bulan pada hari Senin(3/11) menjelang data ekonomi minggu ini yang hanya akan memberikan petunjuk samar tentang kesehatan ekonomi AS dan dapat memperkua...
Karena ekspektasi bahwa Federal Reserve (The Fed) bakal memangkas suku bunga ini membuat daya tarik emas naik karena imbal hasil aset-pendapatan tetap (seperti obligasi) makin rendah. Dolar AS melemah, sehingga emas yang dihargakan dalam dolar...
Harga dolar turun lantaran data tenaga kerja AS yang mengecewakan pelaporan pemutusan hubungan kerja (PHK) di AS mencapai lebih dari 150.000 pada Oktober, tertinggi dalam lebih dari 20 tahun. Faktor lainnya: pasar kini melihat kemungkinan bahwa...
Dua minggu sebelum pertemuan terakhir Federal Reserve AS, dengan ditutupnya keran data pemerintah federal, staf The Fed Atlanta memperkuat pandangan mereka tentang ekonomi dengan menganalisis bagaimana survei eksekutif bisnis sebelumnya selaras...
Pasar Asia-Pasifik mengalami penurunan pada hari Rabu, mengikuti penurunan yang terjadi di Wall Street, yang dipengaruhi oleh kekhawatiran terhadap...
Institute for Supply Management (ISM) dijadwalkan merilis Indeks Manajer Pembelian (PMI) Jasa untuk bulan Oktober pada hari Rabu. Laporan tersebut,...
PMI Jasa ISM naik menjadi 52,4 pada Oktober 2025 dari 50 pada September, melampaui perkiraan 50,8, menunjukkan ekspansi terkuat di sektor jasa sejak...
Saham-saham Eropa dibuka di wilayah negatif pada hari Rabu(5/11), mencerminkan penurunan global karena meningkatnya kekhawatiran atas valuasi...